Jokowi harap Malaysia lindungi pekerja migran Indonesia
JAKARTA - Presiden Joko Widodo berharap Malaysia dan Indonesia melaksanakan satu memorandum persefahaman yang baharu bagi melindungi pekerja Indonesia di Malaysia agar pekerja dari negara itu tidak menjadi mangsa dalam perdagangan manusia.
“Saya menyampaikan apresiasi, penghargaan atas kerja sama perlindungan WNI (warga negara Indonesia) di Malaysia, terutama selama pandemik (Covid-19),” kata Jokowi dalam penyataan bersama selepas mengadakan pertemuan bersama Perdana Menteri Malaysia, Tan Sri Muhyiddin Yassin di Istana Merdeka di sini pada Jumaat.
Menurut Jokowi, kedua-dua negara perlu membangunkan satu saluran atau sistem khusus berkaitan penempatan dan pengambilan tenaga kerja, dari Indonesia.
“(Saluran atau sistem khusus itu) Untuk mencegah terjadinya para pekerja menjadi korban perdagangan manusia,” katanya. - Bernama
Muat turun aplikasi Sinar Harian. Klik di sini!